Kabupaten Demak Diterjang Ombak, Banyak Rumah Warga Rusak dan Desak Pemkab Bangun Talut

ARAH MURIA- Pada dini hari 2 Februari 2022 warga Dukuh Bedono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak digegerkan dengan ombak yang membuat rumah mereka hancur.
Terjangan ombak secara mendadak tersebut telah membuat 40 rumah warga rusak.
Bahkan beberapa rumah harus hancur dan hanya menyisakan puing-puing rumah yang hanyut terbawa air laut.
Sayidi (40) mengungkapkan jika banyak rumah warga yang rusak karena ombak mulai per awal tahun 2022 seperti yang dikutip Arah Muria dari Suara.com
pada awalnya sudah ada 5 rumah yang rusak pada Januari 2022.
Dan bulan kedua Februari 2022, ombak kembali menerjang rumah warga dan merusakan rumah yang lain.
Menurut pengakuan Sayidi, warga sudah mengupayakan untuk menghalau air laut masuk pemukiman dengan membangun talut yang berisi tanah dan ditumpuk didalam karung.
Namun tetap saja, talut nyatanya tak dapat menghalau ombak dan justru kembali menghancurkan rumah warga.
Warga pun semakin takut dengan ancaman gelombang tinggi yang bisa datang kapan saja.
Bahkan tak jarang, ombak setinggi 2 meter menerjang rumah mereka.
Warga meminta Kepada pemerintah Kabupaten Demak untuk membangunkan talut pelindung desa.
Adapun talut berfungsi sebagai penghalau air laut untuk masuk ke rumah warga.
Meski pemerintah setempat pernah membuat bronjong namun sayangnya tak berarti apa-apa. (ash)