Langkah Efektif Satlantas Polres Garut dalam Mengelola Arus Lalu Lintas di Wilayah Rawan Kemacetan

Kepadatan lalu lintas di jalur utama Tasikmalaya-Bandung, khususnya di kawasan Malangbong hingga Limbangan, Kabupaten Garut, yang terjadi selama libur panjang Idul Adha 1446 H/2025, kini telah berangsur normal pada Senin (9/6). Setelah mengalami lonjakan volume kendaraan pada hari Minggu, situasi lalu lintas hari ini jauh lebih terkendali.
Satlantas Polres Garut, bekerja sama dengan Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat, menerapkan berbagai strategi untuk mengurai kemacetan. Titik-titik krusial seperti simpang tiga Pos LG dan kawasan Pasar Limbangan menjadi fokus utama pengaturan lalu lintas. Pasar Limbangan, yang ramai pada pagi hingga siang hari, memang menjadi salah satu penyebab utama perlambatan arus kendaraan.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Garut, IPDA Ade Sulaeman, menjelaskan strategi pengaturan lalu lintas yang diterapkan.
“Selain menerapkan sistem CB One Way dari arah Tasikmalaya menuju Bandung, kami juga menempatkan petugas di simpul-simpul lalu lintas penting untuk mengatur secara manual. Tujuannya agar arus tetap mengalir, khususnya di sekitar pasar,” ujarnya.
IPDA Ade Sulaeman menambahkan bahwa pengaturan manual sangat efektif, terutama di sekitar Pasar Limbangan. Aktivitas pasar yang tinggi pada pagi hari memang sering menyebabkan antrean panjang kendaraan. Namun, setelah pukul 13.00 WIB, aktivitas pasar menurun dan arus lalu lintas kembali normal.
“Kalau dibandingkan hari kemarin, memang lebih lancar sekarang. Hari Minggu volume kendaraan cukup tinggi, mungkin karena banyak warga yang kembali dari liburan akhir pekan,” lanjut IPDA Ade.
Meskipun arus lalu lintas sudah lebih lancar, kepolisian tetap bersiaga di lokasi-lokasi rawan macet untuk mengantisipasi lonjakan arus balik dan memastikan kelancaran perjalanan masyarakat. Penarikan kendaraan dari titik-titik kepadatan juga dilakukan untuk mencegah penumpukan kendaraan.