Polres Garut Gelar Operasi KRYD, Sita Puluhan Botol Miras dan Knalpot Brong, Jamin Keamanan dan Ketertiban Akhir Pekan
Polres Garut terus berupaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayahnya, terutama saat malam akhir pekan. Sebagai wujud komitmen tersebut, jajaran Polres Garut menggelar Operasi Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu malam (18/10/2025).
Operasi yang dipimpin langsung oleh Kapolres Garut, AKBP Yugi Bayu Hendarto, S.I.K., M.A.P., ini melibatkan 478 personel gabungan dari berbagai unsur, termasuk TNI, Brimob, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Hal ini menunjukkan keseriusan Polres Garut dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi seluruh masyarakat.
Operasi KRYD ini menyasar berbagai titik rawan yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, termasuk kawasan pusat kota, area perkantoran pemerintahan, lokasi-lokasi yang sering dijadikan tempat nongkrong oleh remaja, jalur-jalur wisata, serta titik-titik yang dianggap rawan terhadap tindak kriminalitas.
Dalam pelaksanaan operasi, petugas kepolisian melakukan patroli dengan menggunakan metode “Park, Walk, and Talk.” Metode ini memungkinkan petugas untuk berinteraksi secara langsung dengan masyarakat, menyampaikan imbauan-imbauan terkait kamtibmas, serta berupaya menekan potensi terjadinya kejahatan jalanan, seperti pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Selain melakukan patroli dialogis, personel gabungan juga melaksanakan razia minuman keras (miras), melakukan penindakan terhadap kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot bising atau “brong,” serta melakukan penertiban terhadap premanisme.
Dari hasil operasi yang dilakukan, petugas berhasil menyita sebanyak 63 botol minuman keras dari berbagai merek, mengamankan 53 knalpot brong yang tidak sesuai dengan standar, serta menjaring 11 orang dalam razia premanisme. Kesebelas orang yang terjaring razia premanisme tersebut kemudian diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya.
Kapolres Garut, AKBP Yugi Bayu Hendarto, menegaskan bahwa operasi KRYD ini merupakan wujud nyata dari kehadiran aparat kepolisian di tengah-tengah masyarakat, dengan tujuan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga Kabupaten Garut. “Kami akan terus hadir untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Garut. Kegiatan seperti ini akan rutin dilakukan, terutama pada malam akhir pekan,” ungkapnya.
Sementara itu, situasi arus lalu lintas di jalur-jalur utama dan jalur wisata, seperti Limbangan–Malangbong, Kadungora–Leles, Cipanas, Darajat, Situ Bagendit, hingga Pantai Selatan terpantau lancar dan terkendali. Berdasarkan data yang tercatat, sebanyak 4.793 pengunjung dan 1.657 kendaraan masuk ke kawasan wisata di Garut selama akhir pekan ini.
Selain itu, Polsek-Polsek jajaran Polres Garut juga terus mendorong masyarakat untuk mengaktifkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) sebagai bentuk partisipasi bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.















