WOM Finance Adakan Edukasi Keuangan untuk UMKM di Majalengka

Majalengka – WOM Finance menggelar acara inklusi keuangan yang ditujukan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), anggota PKK, serta pemuda-pemudi Majalengka. Acara ini berlangsung di GOR Sudirja pada Rabu (18/9/2024), bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pengelolaan keuangan yang efektif.
Dalam acara tersebut, Firman, selaku Area Marketing Manager WOM Finance Jawa Barat, menyampaikan sejumlah strategi pengelolaan keuangan yang bisa diterapkan oleh UMKM dan masyarakat umum. Menurutnya, perencanaan keuangan yang baik serta pemilihan produk pembiayaan yang tepat adalah kunci utama dalam mengembangkan usaha dan meningkatkan kesejahteraan.
“Melalui edukasi inklusi keuangan ini, kami berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para pelaku UMKM,” kata Firman.
Firman juga mengingatkan peserta akan pentingnya kesadaran terhadap risiko keuangan yang mungkin muncul di tengah dinamika bisnis. Pengelolaan keuangan yang bijak, lanjutnya, dapat membantu UMKM berkembang lebih pesat serta memperbaiki kualitas hidup.
Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta yang aktif mengikuti sesi diskusi, tanya jawab, serta kuis interaktif. Selain mendapatkan materi tentang pengelolaan keuangan, peserta juga diajak untuk memahami berbagai produk dan layanan yang ditawarkan WOM Finance, yang dapat membantu dalam pengembangan usaha.
Sesi interaktif dengan peserta membuat suasana semakin meriah, di mana beberapa peserta juga mendapatkan hadiah karena keaktifan mereka. WOM Finance berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat Majalengka dapat lebih teredukasi dalam mengambil keputusan finansial yang tepat, baik untuk keperluan pribadi maupun usaha.
“Dengan edukasi keuangan ini, kami berharap masyarakat mampu membuat keputusan yang lebih bijak dalam hal finansial, sehingga kesejahteraan ekonomi mereka bisa semakin meningkat,” tutup Firman.
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah WOM Finance untuk mendukung UMKM dan masyarakat agar lebih melek keuangan, sehingga dapat meningkatkan stabilitas ekonomi di wilayah tersebut. (ard)