Buya Yahya Jelaskan Hukum Memuaskan Hasrat Dengan Menggunakan Alat dan Tangan

ARAH MURIA- Zina adalah salah satu dosa besar bagi umat muslim. Hal itu karena zina adalah suatu kerendahan dimana mendekatinya saja kita dilarang oleh Allah Subhanahu Wata’ala.

Seperti dalam Q.S Al-Isra’ ayat 32, yang menjelaskan bahwa zina adalah sebuah jalan menuju keburukan yang berbunyi,

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنٰۤى اِنَّهٗ كَا نَ فَا حِشَةً ۗ وَسَآءَ سَبِيْلًا

yang artinya:  dan janganlah kamu mendekati zina,sesungguhnya zina itu sungguh suatu perbuatan keji,dan suatu jalan yang buruk.

Lantas bagaimana jika pada saat syahwat bergolak, apakah boleh memuaskan hasrat dengan alat dan atau menggunakan tangan?

Baca Juga: Buya Yahya Jelaskan Amalan Bulan Rajab yang Mendatangkan Banyak Kemuliaan

Menurut Buya Yahya yang Arah Muria kutip dari channel YouTube Al Bahjah TV, islam memiliki cara tersendiri untuk mengatasi nafsu atau syahwat secara halal, dimana salah satu caranya adalah dengan menikah.

Namun, bagaimana jika menikah  belum menjadi solusi bagi manusia karena adanya satu dan lain hal? Sementara kita tahu bahwa berbicara soal syahwat adalah hal yang sulit untuk disingkirkan. Bahkan Allah Subhanahu Wata’ala sendriri memang menciptakan syahwat di dalam diri setiap manusia.

Hal inilah yang akan menjadi sangat berbahaya bagi manusia apabila tak bisa menahannya karena dapat menuju pada perbuatan zina.

Baca Juga: Buya Yahya Menjawab Soal Aib KDRT, Apakah Harus Ditutupi?

Dan bagi siapa saja yang pernah terpeleset didalamnya, Buya mengatakan jika Allah akan membuka pintu maaf selebar-lebarnya bagi hamba yang mau bertobat kepada-Nya.

BACA JUGA :  Inilah Hukum Menikah Saat Hamil Duluan dan Nasab Sang Anak Menurut Buya Yahya

“Manusia yang pernah kepleset dalam zina pintu maaf Allah sangat luas, jangan ada yang putus asa,” ujar Buya.

Buya bahkan menegaskan dalam ceramahnya, jika telah terpleset dalam zina alias menjadi pelaku zina, jangan lelah untuk meminta ampun kepada Allah dan menyesali perbuatan yang telah berlalu.

Baca Juga: Niat Puasa Rajab dan Doa Saat Berbuka Puasa, Beserta Arab Latin dan Terjemahan

“Pezina yang diampuni oleh Allah adalah yang menyesal, menyesal, menyesal sehingga dia selalu mengejar yang halal daripada yang haram,” katanya.

Lantas bagaimana hukumnya, ketika sudah pernah terjerumus dalam zina seperti memuaskan diri sendiri dengan menggunakan alat atau tangan apakah dosanya sama besar dengan berzina?

“Lalu apakah boleh seorang wanita menggunakan alat untuk memuaskan diri? Jangan pilih itu,” kata Buya.

Baca Juga: Mimpi Jadi Kenyataan Pertanda Apa? Ini Penjelasan Menurut Buya Yahya

“Mengeluarkan mani dengan tangan sendiri bukan tangannya istri atau suami, ini dosa,” sambungnya.

Adapun untuk persoalan memuaskan hasrat dengan cara sendiri adalah suatu bahasan yang pernah dijelaskan oleh para ulama.

“Para ulama menjelaskan jika seseorang terjerumus dalam zina, bergolaknya syahwat tidak bisa ditahan maka lakukanlah (menggunakan tangan), ” kata Buya.

Baca Juga: Usia 50 Tahun ke Atas Wajib Coba! Inilah Rekomendasi Produk yang Baik Dikonsumsi Menurut dr Zaidul Akbar

Adapun yang dimaksud boleh, bukan berarti menjadi tidak dosa apabila melakukan perbuatan tercela tersebut.

“Namun bukan brarti masturbasi atau onani adalah boleh akan tetapi mengambil yang ringan untuk menghindari yang besar,” tegas Buya.

Buya kembali menegaskan bahwa meski diperbolehkan untuk menghindari dosa yang lebih besar, bukan berarti menjadi boleh mutlak dan mewajarkan perbuatan tersebut.

BACA JUGA :  Benarkah Wajah Kita Berubah Ketika Masuk Surga? Begini Penjelasan Buya Yahya

Baca Juga: dr Zaidul Akbar Beri Tips Atasi Penyakit Asam Urat, Kolesterol, dan Darah Tinggi Tanpa Obat

Hal ini menjadi boleh dilakukan asal memiliki syarat salah satunya adalah berada didalam lingkungan perzinahan.

” Bukan berarti menjadi boleh mutlak, tidak! Dengan catatan satu untuk menghindari dari zina didepan ada perzinahan, yang kedua jangan berfantasi-fantasi kotor, yang ketiga yang melakukan demikian itu jangan dilakukan ditempat yang nyaman agar tidak terkenang, ” tekan Buya.

Menjelang sesi berakhirnya ceramah Buya, ia memberikan nasihat untuk siapa saja yang mau mengalihkan syahwat yang datang secara tiba-tiba bisa melakukan amalan ini.

“Ada beberapa cara untuk menghilangkan syahwat seperti berpuasa, lalu perbanyak amalan dan berdzikir, akan reda itu syahwat, ” katanya.

Baca Juga: Tubuh Memar Secara Tiba-tiba Padahal Tidak Sedang Terluka? Ternyata Ini Alasannya

Menurutnya, syahwat akan lebih mudah diusir apabila kita tidak mengundang syahwat dengan pemikiran-pemikiran kotor.

” Kalau syahwat bergolak datang tiba-tiba mudah diusir, tapi syahwat jangan diundang dengan mengintip foto-foto yang tidak layak,” ujarnya.

Hal tersebut juga berlaku bagi orang yang ingin memuaskan hasrat dengan alat, yang mana menurut Buya adalah perbuatan memuaskan syahwat atau hasrat dengan menggunakan alat adalah dapat mengundang syahwat.

” Kalau orang sudah beli alat berarti sudah niat, seperti orang mendatangkan syahwat,” tegasnya lagi. (ash)

Spread the love

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *